Luwu Timur – Tanah longsor kembali terjadi di Jalan Trans Sulawesi, tepatnya di Dusun Sampuraga, Desa Kasintuwu, Kecamatan Mangkutana, Kabupaten Luwu Timur, Rabu (19/3/2025) sekitar pukul 16.20 WITA. Kejadian ini bukan yang pertama kali, mengingat wilayah tersebut kerap dilanda longsor akibat curah hujan tinggi yang membuat tanah di dataran tinggi menjadi labil.
Material longsor berupa tanah dan kayu menutup seluruh badan jalan sepanjang 23 meter dengan ketinggian sekitar 2 meter. Akibatnya, arus lalu lintas lumpuh total, dan puluhan kendaraan roda dua maupun roda empat tertahan di lokasi.
Sekitar satu jam setelah kejadian, personel Pos Tambangan yang dipimpin Aiptu Marthen Luther tiba di lokasi untuk membantu warga dan pengendara. Namun, hingga saat ini, belum ada bantuan alat berat dari pemerintah maupun pihak swasta untuk membersihkan material longsor.
Warga dan petugas sementara berupaya membantu pengendara sepeda motor melewati lokasi longsor dengan cara mendorong kendaraan secara bergantian.
Tanah longsor yang berulang kali terjadi di poros ini menjadi perhatian masyarakat. Diharapkan, pihak terkait segera mengambil langkah pencegahan dan menyiapkan solusi permanen agar akses jalan tidak terus-menerus terganggu setiap kali hujan deras melanda.
