SOPPENG — Komitmen Polres Soppeng dalam memerangi narkoba tak hanya berhenti pada penindakan di lapangan. Kali ini, institusi penegak hukum itu mengawali langkah bersih-bersih dari dalam. Selasa pagi, 10 Juni 2025, seluruh personel Polres Soppeng menjalani pemeriksaan urine rutin yang digelar oleh Seksi Kedokteran dan Kesehatan (Sidokkes) di lobi Mapolres.
Pemeriksaan ini bukan sekadar formalitas. Enam jenis zat yang umum disalahgunakan—Amphetamine, Cocaine, Metamphetamine, Tetrahidrokanabinol (THC), Morphine, dan Benzodiazepine—menjadi fokus pengujian. Hasilnya? Seluruh anggota yang diperiksa dinyatakan bersih, nihil narkoba.
Langkah tegas ini dipantau langsung oleh Kapolres Soppeng, AKBP Aditya Pradana, S.I.K., M.I.K., yang tak segan turun langsung memantau jalannya pemeriksaan. Ia menyatakan bahwa kegiatan ini adalah bukti nyata keseriusan institusinya.
“Kegiatan ini merupakan bentuk komitmen kami dalam menciptakan lingkungan kerja yang sehat dan profesional. Tidak hanya masyarakat, tetapi anggota Polri juga harus bebas dari narkoba. Alhamdulillah, hasilnya semua negatif. Ini menunjukkan kesadaran dan integritas anggota kita dalam menjauhi barang haram tersebut,” tegas Kapolres.
Lebih jauh, Kapolres menegaskan pemeriksaan ini bukan yang pertama dan bukan yang terakhir. Pemeriksaan akan dilakukan secara berkala sebagai bagian dari pengawasan internal dan bentuk tanggung jawab moral Polri kepada publik.
Langkah ini sekaligus menjadi pesan kuat, perang terhadap narkoba tidak bisa hanya menyasar luar. Ia harus dimulai dari tubuh penegak hukum itu sendiri. Dan Polres Soppeng, kali ini, membuktikannya.