Malili, 13 November 2024 – Calon Wakil Bupati Luwu Timur dari pasangan nomor urut 2, Akbar Andi Leluasa, melanjutkan kegiatan menyapa warga di dua desa di Kota Malili. Desa Wewangriu dan Desa Baruga menjadi titik kunjungan Akbar kali ini, dengan tujuan mempererat silaturahmi dan mendengar aspirasi masyarakat di wilayah pesisir.
Kunjungan Akbar dimulai di Dusun Salabu, Desa Wewangriu, tempat ia bertemu dengan keluarga besarnya dari rumpun H. Sampe Bandaso, seorang tokoh masyarakat di wilayah pesisir desa tersebut. Di sini, kunjungan Akbar tidak bersifat politis atau kampanye, melainkan murni sebagai silaturahmi keluarga, mengingat H. Sampe Bandaso memiliki hubungan kekeluargaan dengan dirinya.
Setelah itu, Akbar melanjutkan silaturahmi ke Dusun Patande, juga di Desa Wewangriu, dengan mengunjungi kediaman Daeng Tangnga, tokoh masyarakat pesisir yang memiliki banyak pengikut di kalangan nelayan tangkap dan nelayan budidaya. Pertemuan berlangsung hangat, dengan perbincangan yang erat dan penuh kekeluargaan dan di Desa Baruga, Akbar bertemu dengan komunitas masyarakat pesisir dan para pedagang pasar.
Dalam kunjungan ini, Akbar didampingi oleh Sulaeman Malla, seorang politisi muda yang merupakan bagian dari tim pemenangan Budiman-Akbar di tingkat kabupaten. Dalam orasi pembukaannya, Sulaeman menyampaikan pesan bermakna dengan mengutip syair Bugis: “Lepa-lepa makkacicu, Mauni tellu pabisena, Nabolloangko lopinna, Alla natea nalureng”, yang berarti, “jika sebuah perahu kecil walau dinaiki oleh tiga pendayung, maka perahu itu akan tenggelam.” Syair ini diartikan oleh Sulaeman sebagai pengingat untuk selalu mempertimbangkan kapasitas dalam setiap hal. “Dalam pilkada, berikan amanah kepada yang ahli agar masyarakat tenang, jangan hanya terpikat oleh janji manis yang tak sesuai kapasitasnya,” jelas Sulaeman yang dikenal luas sebagai “Presiden Kopi Pangku.”
Lebih lanjut, Sulaeman juga memaparkan beberapa program unggulan yang telah dilakukan Budiman-Akbar di Luwu Timur dan terbukti bermanfaat bagi masyarakat, khususnya di Malili. Program-program ini mencakup pembangunan tanggul sungai di Malili dan Wewangriu, Islamic Centre, Stadion Andi Hasan Opu To Hatta, serta pengembangan Kawasan Industri di Kecamatan Malili.
Kehadiran Akbar di tengah masyarakat pesisir hingga ke lorong-lorong desa menjadi bukti nyata kedekatannya dengan masyarakat. Selain untuk mempererat hubungan kekeluargaan, Akbar hadir untuk menyerap langsung aspirasi dan harapan masyarakat.