YOGYAKARTA – Dewan Pendidikan Kabupaten Soppeng menunjukkan komitmennya dalam membangun sistem pendidikan partisipatif di Kabupaten Soppeng dengan mengirim tiga orang perwakilan untuk menghadiri Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) IV Dewan Pendidikan se-Indonesia di Yogyakarta, 7–9 Oktober 2025.

Rakornas yang digelar Forum Dewan Pendidikan Indonesia (FDPI) ini mengangkat tema “Meningkatkan Kolaborasi dan Integrasi dalam Mewujudkan Pendidikan Indonesia yang Berkarakter”. Forum tersebut diikuti perwakilan Dewan Pendidikan dari tingkat kabupaten/kota hingga provinsi seluruh Indonesia, melanjutkan agenda serupa yang tahun lalu digelar di Kota Makassar.
Ketua Dewan Pendidikan Kabupaten Soppeng, Dr. Nurmal Idris, yang hadir pada pembukaan acara menegaskan pentingnya forum tersebut. “Rakornas ini sangat strategis, terutama dalam memperkuat kembali peran Dewan Pendidikan sebagai mitra strategis pemerintah daerah dalam mengawal kualitas dan akses pendidikan,” ujarnya.
Ketua Panitia Rakornas IV, H. Samiyo, S.Pd., MM, menyampaikan forum ini menjadi wadah untuk menyamakan persepsi, menyatukan langkah, dan memperkuat koordinasi antar pemangku kepentingan pendidikan. “Tantangan pendidikan semakin kompleks, mulai dari globalisasi, perkembangan teknologi, hingga tuntutan pembentukan karakter generasi muda yang unggul dan berintegritas,” jelasnya.
Rakornas IV resmi dibuka oleh Wali Kota Yogyakarta, Dr. (H.C.) dr. H. Hasto Wardoyo, Sp.OG (K). Sejumlah tokoh nasional dijadwalkan menjadi narasumber, di antaranya Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, S.Hut., MM; Anggota DPD RI Tamsil Linrung; dan Staf Khusus Mendikdasmen Bidang Pembelajaran dan Sekolah Unggul, Arif Jamali Muis.
Forum ini diharapkan dapat melahirkan sinergi antara pemerintah pusat, daerah, lembaga pendidikan, dunia usaha, dan masyarakat dalam mengimplementasikan kebijakan pendidikan berkarakter secara merata dan berkelanjutan di seluruh Indonesia.